Day Care Khusus Lansia Perlukah?

Oleh Onnie Oktoviansari

  

 LATAR BELAKANG : Usia harapan hidup masyarakat di Indonesia kian meningkat. Tak heran, dengan bertambahnya usia harapan hidup ini, Indonesia tercatat menduduki peringkat ketiga dalam hal jumlah lansia terbanyak di dunia. Dengan banyaknya jumlah lansia ini, sangat penting merawat mereka dengan baik dan benar. Mengingat pada usia lansia, akan timbul masalah seperti berkurangnya kemampuan imunitas tubuh, sehingga mereka akan lebih mudah terserang penyakit. Masalah lansia tidak hanya terbatas pada fisik, namun juga psikologis. Sehingga, supaya mereka dapat menikmati masa tua dengan bahagia, keluarganya harus paham apa kebutuhan utama para warga usia lanjut ini.
 CONTOH KEGIATAN DI DAYCARE: Para lansia dapat berkumpul di Day Care untuk melakukan sharing, saling berkenalan dan berteman. Adapun contoh kegiatannya adalah: Karaoke, fitnes, terapi garden, menjahit, menyulam, makan bersama, bercocok tanam, pijat terapi, senam bersama, membuat kerajinan, berfoto, hingga memasak bersama.
Dari hasil observasi kecil-kecilan, SEBENARNYA para lansia ternyata butuh tempat untuk berkumpul. Mereka kesepian, merasa tidak diperhatikan, dan jatuhnya sebagai penjaga cucu. Hanya saja kondisi ini tidak disadari anak-anak mereka.
TUJUAN DAYCARE LANSIA:
1) Meningkatkan kemampuan lanjut usia untuk mengembangkan diri dalam menghadapi proses hari tua.
2) Melembagakan nilai-nilai penghormatan terhadap lanjut usia.
3) Mendorong lanjut usia agar dapat berkualitas serta berbahagia di usia yang telah lanjut.
4) Membentuk hubungan serta kerjasama yang baik dan harmonis antara lansia, keluarga, masyarakat, dan lembaga penyelenggara Daycare.